BAB I
PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
Perkembangan
ilmu pengetahuan dewasa ini menimbulkan berbagai dampak bagi lingkungan
pendidikan, entah itu baik maupun buruk. Perkembangan ini menuntut perubahan
pola pikir tenaga pengajar agar dapat memberikan pembelajaran baru dan sesuatu
yang maksimal bagi anak didiknya. Dalam menjalankan pembelajaran – pembelajaran
yang baru, tenaga pendidik dituntut mampu mencukupi “kebutuhan” peserta didik
dalam berbagai bidang kehidupan.
Kebutuhan
yang dimaksud adalah kebutuhan yang menyangkut proses di lingkungan pendidikan
untuk kemudian dapat diaplikasikan dalam lingkungan masyarakat. Keseimbangan antara
ilmu dan rasa pada akhirnya akan memberikan dampak positif yang signifikan bagi
peserta didik.
RUMUSAN MASALAH
·
Apakah psikologi belajar itu ?
·
Apa sajakah teori yang berkaitan dengan
psikologi belajar ?
·
Apa sajakah metodenya ?
·
Apakah manfaat psikologi belajar dalam
pembelajaran itu ?
TUJUAN
·
Mengetahui apa itu psikologi belajar.
·
Memahamai tentang berbagai macam teori
belajar dan metodenya.
·
Mengetahui manfaat penerapan psikologi
belajar dalam proses pembelajaran.
BAB II
PEMBAHASAN
Pengertian
Psikologi belajar terdiri dari dua
penggalan kata yaitu psikologi dan belajar. Psikologi berasal dari bahasa
Yunani yaitu “psyche” yang berarti “jiwa” dan “logos” yang berarti “ilmu”.
Dengan demikian secara harpiah psikologi dapat diartikan ilmu jiwa.
Bermacam – macam
definisi psikologi yang satu sama lain berbeda , diantaranya :
1. Psikologi
adalah ilmu mengenai kehidupan mental ( the
science of mental life )
2. Psikologi
adalah ilmu mengenai pikiran ( the
science of mind )
3. Psikologi
adalah ilmu mengenai tingkah laku ( the
science of behavior )
Menurut
Crow and Crow , psicology is the study of
human behavior and human relationship . Psikologi adalah tingkah laku
manusia , yakni interaksi manusia dengan dunia sekitarnya .
Pengertian
“ tingkah laku ” meliputi tingkah laku yang nyata ( eksplisit : terbuka )
seperti berbicara , membaca , tertawa , melompat , dsb . Sedangkan tingkah laku
yang tidak nyata ( implicit : tertutup ) seperti berpikir , mengingat ,
merasakan , menghendaki , dsb .
Psikologi
lebih banyak dikaitkan sebagai ilmu pengetahuan yang berusaha memahami perilaku
manusia , alasan dan cara mereka melakukan sesuatu , dan juga memahami
bagaimana manusia berpikir dan berperasaan .
Sedangkan
belajar dapat diartikan sebagai suatu perubahan yang terjadi dalam diri
seseorang mengenai hal-hal yang bermanfaat baginya melalui interaksi dengan
lingkungan sekitarnya. Aktivitas yang yang dipahami sebagai serangkaian
kegiatan jiwa raga , psikofisik , menuju ke perkembangan pribadi individu
seutuhnya yang menyangkut unsur cipta ( kognitif ) , rasa ( afektif ) , dan
karsa ( psikomotor ) . Perkembangan dalam arti belajar disini dipahami sebagai
“ perubahan “ yang relative permanen pada aspekpsikologis .
Jadi berdasarkan
pengertian tersebut, dapat diartikan bahwa psikologi belajar adalah suatu ilmu
jiwa yang berisi teori – teori mengenai belajar , tentang bagaimana cara
individu belajar atau melakukan pembelajaran.
A. Teori – Teori Belajar
1. Teori Belajar Behavioristik
Menurut
pandangan ini, belajar adalah perubahan tingkah laku, dengan cara seseorang
berbuat pada situasi tertentu. Yang dimaksud tingkah laku disini ialah tingkah
laku yang dapat diamati ( berfikir dan emosi tidak menjadi perhatian dalam
pandangan ini, karena tidak dapat diamati secara langsung. Diantara keyakinan
prinsipil yang terdapat dalam pandangan ini ialah anak lahir tanpa warisan
kecerdasan, bakat, perasaan, dan warisan abstrak lainnya. Semua kecakapan
timbul setelah manusia melakukan kontak dengan lingkungan. (J.B. Watson, E.L.
Thorndike, dan B.F. Skinner)
2. Teori Belajar Kognitif
Belajar
adalah proses internal mental manusia yang tidak dapat diamati secara
langasung. Perubahan terjadi dalam kemampuan seseorang untuk bertingkah laku
dan berbuat dalam situasi tertentu, perubahan dalam tingkah lauku hanyalah
suatu refleksi dari perubahan internal dan tak dapat diukur tanpa dan
diterangkan tanpa melibatkan proses mental. (aspek-aspek yang tidak dapat
diamati seperti pengetahuan, arti, perasaan, keinginan, kreatifitas, harapan
dan pikiran)
3.
Teori
Belajar Humanistik
Dalam
mengembangkan teorinya, psikologi humanistik sangat memperhatikan tentang
dimensi manusia dalam berhubungan dengan lingkungannya secara manusiawi dengan
menitik-beratkan pada kebebasan individu untuk mengungkapkan pendapat dan
menentukan pilihannya, nilai-nilai, tanggung jawab personal, otonomi, tujuan
dan pemaknaan.
Dalam
hal ini, James Bugental (1964) mengemukakan tentang 5 (lima) dalil utama dari
psikologi humanistik, yaitu:
Ø Keberadaan
manusia tidak dapat direduksi ke dalam komponen-komponen,
Ø Manusia
memiliki keunikan tersendiri dalam berhubungan dengan manusia lainnya,
Ø Manusia
memiliki kesadaran akan dirinya dalam mengadakan hubungan dengan orang lain,
Ø Manusia
memiliki pilihan-pilihan dan dapat bertanggung jawab atas pilihan-pilihanya,
dan
Ø Manusia
memiliki kesadaran dan sengaja untuk mencari makna, nilai dan kreativitas.
B. Ruang Lingkup Psikologi Belajar
Psikologi
belajar memiliki ruang lingkup yang secara garis besar dapat dibagi menjadi
tiga pokok bahasan , yaitu masalah belajar , proses belajar , dan situasi
belajar .
1.
Pokok Bahasan Mengenai Belajar
Ø Teori
– teori belajar
Ø Prinsip
– prinsip belajar
Ø Hakikat
belajar
Ø Jenis
– jenis belajar
Ø Aktivitas
– aktivitas belajar
Ø Teknik
belajar efektif
Ø Karakteristik
perubahan hasil belajar
Ø Manifestasi
perilaku belajar
Ø Faktor
– faktor yang mempengaruhi belajar
2.
Pokok Bahasan Mengenai Proses Belajar
Ø Tahapan
perbuatan belajar
Ø Perubahan
– perubahan jiwa yang terjadi selama belajar
Ø Pengaruh
pengalaman belajar terhadap perilaku individu
Ø Pengarauh
motivasi terahadap perilaku belajar
Ø Signifikasi
perbedaan individual dalam kecepatan memproses kesan dan keterbatasan kapasitas
individu dalam belajar
Ø Masalah
proses lupa dan kemampuan individu memproses perolehannya melalui transfer
belajar
3.
Proses Bahasan Mengenai Situasi Belajar
Ø Suasana
dan keadaan lingkungan fisik
Ø Suasana
dan keadaan lingkungan non-fisik
Ø Suasana
dan keadaan lingkungan sosial
Ø Suasana
dan keadaan lingkungan non-sosial
C. Metode Psikologi Belajar
Ada beberapa
metode riset yang sudah lazim digunakan dalam psikologi , yaitu sebagai berikut
:
1.
Metode
Eksperimen ( Eksperimen Method )
Maksud dilakukannya eksperimen dalam psikologi
adalah untuk “ mengetes “ keyakinan
atau pendapat tentang tingkah laku manusia dalam situasi atau kondisi tertentu.
Eksperimen dilakukan dengan anggapan bahwa semua situasi atau kondisi dapat
dikontrol dengan teliti yang keadaannya berbeda dari observasi yang terkontrol.
Lewat penerapan metode eksperimen banyak aspek belajar yang dapat diteliti
dengan baik. Aspek yang dimaksud antara lain keefektifan kompratif dari metode
– metode mengajar yang berbeda ( seperti metode diskusi versus metode ceramah ) untuk mempelajari keseluruhannya
.
2.
Metode
Observasi.
Metode
observasi adalah metode untuk mempelajari gejala kejiwaan melalui pengamatan
dengan sengaja , teliti , dan sistematis . Observasi dibedakan menjadi dua ,
yaitu :
Ø Metode Introspeksi
Metode
introspeksi adalah metode untuk mempelajari gejala – gejala kejiwaan dengan
jalan meninjau gejala – gejala jiwa sendiri secara sengaja , teliti , dan sistematis .
Ø Metode Ekstrospeksi
Metode
Ekstrospeksi adalah metode untuk mempelajari gejala-gejala kejiwaan dengan
jalan mempelajari peristiwa-peristiwa jiwa orang lain dengan telitidan
sistematis.
3.
Metode
Genetik ( The Genetic method )
Metode ini, juga disebut metode
perkembangan (development method ),
merupakan teknik observasi yang digunakan untuk meneliti masa pertumbuhan
mental dan fisik anak dan juga hubungannya dengan anak-anak lain dan
orang-orang dewasa, yakni perkembangan sosialny, kemudian dicatat dengan
cermat.
4.
Metode
Riwayat Hidup atau Klinis
Metode riwayat hidup adalah metode
untuk menyelidiki gejala-gejala kejiwaan dengan jalan mengumpulkan riwayat
hidup sebanyak-banyaknya, baik yang ditulis sendiri maupun yang ditulis orang
lain. Dalam penyelidikan ini buku-buku harian dan kenang-kenangan besar sekali
manfaatnya.
Walaupun metode ini merupakan cara
penyelidikan yang lebih teliti dan bersifat menyeluruh, nemun terdapat pula
kelemahan-kelemahannya, antara lain tidak seluruh kejadian di masa lalu akan
tetap dapat diingat, sehingga keterangan-keterangan yang diberikan boleh jadi
tidak objektif.
5.
Metode
Tes
Tes adalah suatu alat yang di
dalamnya berisi sejumlah pertanyaan yang harus dijawab atau perintah-perintah
yang harus dikerjakan, untuk mendapatkan gambaran tentang kejiwaan seseorang
atau kelompok orang.
Tes merupakan instrument riset yang
penting dalam psikologi masa sekarang. Ia digunakan untuk mengukur semua jenis
kemampuan, minat, bakat, prestasi, sikap, dan ciri kepribadian.
D. Manfaat Psikologi Pendidikan
Penyebab
utama dari kegagalan seorang guru dalam menjalankan tugas mengajar di depan
kelas adalah kedangkalan pengetahuan guru terhadap siapa anak didik dan
bagaimana cara belajarnya, sehingga setiap tindakan pembelajaran yang
diprogramkan justru lebih banyak kesalahan dari pada kebenaran dari kebijakan
yang diambil.
Psikologi
belajar adalah sebuah disiplin ilmu yang memberikan wawasan kepada guru dan
calon guru mengenai siapa anak didik dan bagaimana belajarnya. Hal-hal lain
yang berhubungan dengan aktivitas belajar anak didik, juga dibicarakan di
dalamnya. Semua itu penting untuk diketahui oleh guru dan calon guru dan besar
manfaatnya bagi kepentingan pembelajaran di sekolah tempat mengabdikan diri.
Oleh
karena itu, dalam konteks ini, ada beberapa manfaat yang dapat dipetik setelah
mempelajari psikologi belajar, sebagai berikut :
a.
Dapat diperoleh ilmu pengetahuan tentang
hakikat siapa anak didik dan bagaimana cara belajarnya, hakikat umum belajar
dan syarat-syaratnya yang diperoleh agar peristiwa belajar dapat berjalan
dengan baik, yang dapat dimanfaatkan dalam pengambilan kebijakan pembelajaran.
b.
Dapat diperoleh ilmu pengetahuan tentang
teori-teori, prinsip-prinsip, dan ciri-ciri khas perilaku belajar individu
anak, yang dapat dimanfaatkan dalam memahami masalah belajar anak. Strategi
belajar mengajar yang diperlukan pun menjadi lebih adabtable dan jauh dari dominasi guru.
c.
Dapat diperoleh ilmu pengetahuan bahwa
setiap anak berbeda sebagai individu dalam belajar, yang mana dapat
dimanfaatkan untuk melakukan pendekatan yang tepat dalam kegiatan belajar
mengajar sesuai potensi individu anak masing-masing.
d.
Dapat diperoleh ilmu pengetahuan tentang
belajar dan fakto-faktor yang mempengaruhinya, yang dapat dimanfaatkan dengan
menyediakan lingkungan belajaryang kondusif lagi kreatif dalam rangka
meningkatkan hasil belajar yang optimal.
e.
Dapat diperoleh ilmu pengetahuan bahwa
pembawaan merupakan potensi anak yang tersedia dan dapat diubah dengan
menyediakan lingkungan belajar yang kreatif di dalam kelas.
f.
Dapat diperoleh ilmu pngetahuan tentang
berbagai masalah yang terkait dengan teori-teori, prinsip-prinsip, dan fungsi,
serta teknik motivasi belajar, yang dapat dimanfaatkan dalam rangka pemberian
motivasi kepada anak didik yang tidak atau kurang bergairah dalam belajar, sehingga
diharapkan anak didik terlibat langsung dalam belajar.
g.
Dapat diperoleh ilmu pengetahuan tentang
hubungan antara tingkat kematangan dengan kesiapan belajar anak, yang dapat
dimanfaatkan oleh guru dengan tidak memaksakan kehendak sendiri kepada anak
didik untuk dipaksa belajar.
h.
Dapat diperoleh ilmu pengetahuan tentang
kepastian belajar anak pada stadium umur tertentu, yang dapat dimanfaatkan
dalam rangka pengalokasian waktu belajar dan sebagai bahan pertimbangan sampai
sejauh mana tingkat keluasan dan kedalaman materi yang diprogramkan dalam
kurikulum, sehingga apat memperkecil tingkat kesulitan anak didik dalam
menyerap, mengolah, dan menyimpan informasi dalam memori otak.
i.
Dapat diperoleh ilmu pengetahuan tentang
masalah lupa dan factor-faktor penyebabnya, yang dapat dimanfaatkan dalam
rangka manajemen pembelajaran yang kondusif dengan tujuan informasi baru dapat
diserap, diolah, dan disimpan dengan baik dan tidak membuat anak didik
melupakan informasi lama yang telah tersimpan dalam memori otak.
j.
Dapat diperoleh ilmu pengetahuan masalah
transfer belajar, yang dapat dimanfaatkan untuk membantu anak didik untuk
mentransfer perolehannya dalam situasi lain, sehingga penguasaan anak didik
terhadap materi pelajaran betul-betul mantap
dan bermakna.
BAB
III
PENUTUP
SIMPULAN
Dari penjabaran tentang psokologi di
atas dapat disimpulkan :
1. Psikologi
belajar memiliki beberapa metode yaitu Metode Eksperimen ( Eksperimen Method ), Metode Observasi, Metode Genetik ( The Genetic method ), Metode Riwayat Hidup atau Klinis, dan Metode
Tes yang memiliki kekurangan dan kelebihan masing – masing..
2. Karakteristik
belajar peserta didik bebrbeda – beda, namun dengan adanya pemahaman tentang
psikologi belajar serta kemampuan tenaga pendidik untuk mengaplikasikannya pada
kegiatan belajar mengajar maka akan ditemukan strategi belajar yang lebih
adaptable.
3. Psikologi
belajar lebih menekankan tingkat kematangan dan pemahaman peserta didik dalam
pembelajarannya ketimbang mengejar suatu target dengan memaksakan peserta didik
untuk berfikir jauh di atas usianya.
1.
DAFTAR
PUSTAKA
Djamarah, Syaiful
Bahri. 2011. Psikologi Belajar Edisi II. Jakarta : Rineka Cipta
Rudiansyah Harahap.
2010. Pengertian Dan Ruang Lingkup Psikologi Belajar. http://rudiansyahharahap-parsalakrinso.blogspot.com.
2 Mei 2012.
3 komentar:
simpan lh gan makalahnya?
LEGENDAQQ.NET
Kami Hadirkan Permainan Baru 100% FAIR PLAY Dari Legendaqq.Net. :) 1 ID Untuk 8 Games :
- Domino99
- BandarQ
- Poker
- AduQ
- Capsa Susun
- Bandar Poker
- Sakong Online
- Bandar 66
Nikmati Bonus-Bonus Menarik Yang Bisa Anda Dapatkan Di Situs Kami LegendaQQ.Net. info Situs Resmi, Aman Dan Terpercaya ^^ Keunggulan LegendaQQ.Net :
- Tingkat Persentase Kemenangan Yang Besar
- Kartu Anda Akan Lebih Bagus
- Bonus TurnOver Atau Cashback Di Bagikan Setiap 5 Hari
- Bonus Referral Dan Extra Refferal Seumur Hidup
- Minimal Deposit & Withdraw Hanya 20.000,-
- Tidak Ada Batas Untuk Melakukan Withdraw/Penarikan Dana
- Pelayanan Yang Ramah Dan Memuaskan
- Dengan Server Poker-V Yang Besar Beserta Ribuan pemain Di Seluruh Indonesia,
- LegendaQQ.Net Pasti Selalu Ramai Selama 24 Jam Setiap Harinya.
- Permainan Menyenangkan Dengan Dilayani Oleh CS cantik, Sopan, Dan Ramah.
Fasilitas BANK yang di sediakan :
- BCA
- Mandiri
- BNI
- BRI
- Danamon
Tunggu Apa Lagi Guyss..
Let's Join With Us At LegendaQQ.Net ^^
Untuk info lebih jelas silahkan hubungi CS kami :
- BBM : 2AE190C9
- Facebook : LegendaqqPoker
Link Alternatif :
- www.legendaqq(dot)net
- www.legendapelangi(dot)com
NB : untuk login android / iphone tidak menggunakan www dan spasi ya boss ^_^
Belajar psikologi di sini gratis: Universitas Psikologi. Banyak artikel psikologi. terbaru.
Posting Komentar